Senyum Bidadari Kecil:
Jejak Besar penulis Belia--Memoar Dinar Afta Cholifah... Dinar bukanlah siapa siapa saat dia mulai menulis! Boleh dibilang, dia menulis untuk dirinya sendiri. Tulisannya yang jujur tentang pesan-pesan kematian, memberikan pesan mendalam bahwa tidak ada yang abadi di dunia ini. Seorang remaja kelas XII menyodorkan pesan yang sangat hebat untuk orang yang begitu muda! Tulisan-tulisannya yang begitu dekat dan bersinggungan tentang kematian, tidak hanya diperuntukkan buat dirinya sendiri tetapi buat semua yang mencintainya! Dinar Afta Cholifah kini telah meninggalkan kita semua... Tetapi hidupnya yang sangat singkat akan kita kenang selamanya! Kisahnya yang menyejukkan hati. Bila kita ingat mati, kesombongan kita akan menjauh dari kesombongan!
Kompetisi Menulis Universal Nikko 2016

Next
« Prev Post
« Prev Post
Previous
Next Post »
Next Post »
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
3 comments
Write commentsbukunya sudah terbit ya? kapan sampai di tangan pembaca? penasaran nih. saya sudah pesen sama mbak Divin ^_^
Replytetap tersenyum di sana, Nina...!
Replyselalu mengenangmu!
nb:
aku pengen pesan bukunya ya.. bisa kan?
Risah : Sudah terbit. bagi yang sudah pesan bukunya akan segera di kirim.
ReplyMas Tompul.
Langsunng ke Gramed ya :)
EmoticonEmoticon